|
– |
Pos ini merupakan bentuk investasi yang
segera dapat direalisasi dan dimaksudkan untuk dimiliki dalam jangka waktu satu tahun atau kurang. |
| |
Investasi ini meliputi deposito dan
Efek yang jatuh tempo atau dimaksudkan untuk dimiliki tidak lebih dari 12 (dua belas) bulan. |
| |
Investasi jangka pendek dalam Efek
harus dikelompokkan ke dalam salah satu dari tiga kategori berikut: |
| |
Diperdagangkan (trading) |
| |
Yang termasuk dalam kelompok ini adalah efek
yang dibeli dan dimiliki untuk menghasilkan keuntungan dari perbedaan harga jangka pendek. Suatu Efek
harus diklasifikasikan sebagai "Diperdagangkan", tanpa memperhatikan alasan perolehannya, jika
Efek tersebut merupakan bagian dari suatu portofolio Efek sejenis dimana terdapat bukti bahwa pola
pembelian dan penjualan Efek yang sekarang terjadi adalah untuk memperoleh keuntungan jangka
pendek. |
| |
Efek untuk "Diperdagangkan"
disajikan di Neraca sebesar nilai wajarnya, dan keuntungan atau kerugian yang belum direalisasi termasuk dalam
Laporan Laba Rugi. |
| |
Dimiliki hingga jatuh tempo (held to maturity) |
| |
Merupakan aktiva keuangan dengan kepastian
pembayaran dan kepastian tanggal jatuh tempo, dimana perusahaan bermaksud dan
mampu memilikinya hingga jatuh tempo. |
| |
Efek yang dimiliki hingga jatuh tempo
disajikan di Neraca sebesar biaya perolehan setelah amortisasi. Perusahaan harus secara
konsisten menggunakan metode amortisasi yang menghasilkan penyajian yang
wajar dalam laporan keuangan. |
| |
Tersedia untuk dijual (available
for sale): |
| |
Efek yang termasuk dalam kelompok ini adalah
efek yang tidak memenuhi kriteria Diperdagangkan atau Dimiliki hingga jatuh
tempo. |
| |
Efek ini disajikan di Neraca sebesar nilai
wajarnya, dan keuntungan atau kerugian yang belum direalisasi diakui sebagai komponen
ekuitas, melalui Laporan Perubahan Ekuitas, sampai Efek tersebut dijual atau
dilepas, dan pada saat tersebut akumulasi keuntungan atau kerugian yang sebelumnya
diakui sebagai komponen ekuitas harus diakui dalam Laporan Laba Rugi. |